Assalamualaikum Wr. WB
Apa Khabar teman-teman semua, semoga dalam keadaan sehat jasmani dan rohani....Amin
Nah... sebelumnya saya mau bertanya dulu nih...siapa yang setiap hari selalu kewarung?
Kalau saya sih hampir 4 - 5 kali bolak balik kewarung dekat rumah. Namanya juga emak-emak pasti favoritnya kewarung. Ada aja yang dibeli, dari mulai kebutuhan sembako sampai kebutuhan lainnya. Bener ga?
Malah kalau sehari saja tidak ke warung rasanya ada yang kurang. Iya itu pernah saya alami waktu saya sakit, hampir seminggu saya tidak kewarung. Mau ini itu anak yang beli kewarung. Sedih rasanya, ya gimana ya...warung tuh bagi saya seperti rumah kedua. Apalagi sang penjual juga ramah dan baik, jadi tambah seneng deh.
Warung juga banyak menolong orang-orang sekitar yang lagi ga punya uang untuk membeli sembako ataupun jajanan anaknya. Karena di warung dekat rumah saya, boleh kasbon dulu lho! bayarnya kalau sudah punya uang. Dan harga barang yang dihutangkan juga sama dengan barang yang dibeli secara cash. Membantu banget kan, seneng banget punya tetangga yang baik seperti ini.
Nah...pas banget nih, saya gemar kewarung, eh ada acara "Festival Gerakan Warung Nasional (FGWN)", Sabtu 14 Desember 2019 di Lapangan Banteng, Jakarta. Sebagai emak-emak yang hobi kewarung, kesempatan ini saya manfaatkan dengan datang langsung ke lokasi Festival Gerakan Warung Nasional. Ternyata acara ini melalui Tokopedia bekerja sama dengan Warung Pintar, OVO dan mitra strategis lainnya menginisiasi Festival Gerakan Warung Nasional. Inisiasi ini bertujuan membantu para pemilik warung dalam menciptakan peluang sekaligus mengakselerasi pemerataan ekonomi digital di Indonesia.
Dalam acara Festival Gerakan Warung hadir CEO dan Co-Founder Tokopedia, William Tanuwijaya. Bp. William Tanuwijaya dalam sambutannya menjelaskan bahwa "Festival Gerakan Warung Nasional" merupakan puncak perayaan Gerakan Warung Nasional. Yaitu sebuah gerakan dari Tokopedia bersama para mitra strategis untuk mengajak masyarakat mengembangkan ekosistem warung di era digital.
Hadir juga dan memberikan sambutannya dalam pembukaan Festival Gerakan Warung Nasional ini, yaitu Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, menyampaikan dukungannya terhadap inovasi untuk memajukan ekosistem warung di Indonesia. Tetan Masduki juga menjelaskan bahwa pemilik warung adalah pegiat UMKM yang berkontribusi lebih dari 60% terhadap ekonomi negara. Melalui pemanfaatan teknologi, diharapkan terus mengambil bagian dalam menyokong perekonomian Indonesia.
Acara Festival Gerakan Warung Nasional ini berlangsung selama 2 hari, yaitu tanggal 14 dan 15 Desember 2019. Festival Gerakan Warung Nasional ini merangkul berbagai UMKM serta komunitas warung lho!
Salah satunya Sahabat Usaha Rakyat (SAHARA) hingga seniman muda untuk membuat karya kreatif bertemakan kehidupan warung. Dengan dihadirkannya acara ini masyarakat dapat menikmati berbagai kegiatan dan experience booth seperti panggung hiburan (Wali & Lesti Kejora), area belajar berwarung sambil bermain, museum warung, turnamen warung, warung digital, area UMKM dan area interaksi pemilik warung dengan brands.
Saya pun berkeliling melihat satu persatu stand yang ada disana. Konsep stand di Festival Gerakan Warung Nasional ini sama persis seperti warung yang ada disekitar rumah. Semakin betah lagi saya berada disana, karena barang di jual murah dan banyak promonya. Ada juga beberapa stand yang memberikan barang dagangannya secara gratis lho! Nah siapa coba yang ga betah berlama-lama disini. Selain stand sembako ada juga stand kuliner lengkap yang menyediakan berbagai macam makanan dan minuman. Jadi jangan takut kelaparan ya selama ada di area Festival Gerakan Warung Nasional.
Seru banget deh Festival Gerakan Warung Nasional ini. Mau belanja murah, mau kuliner lengkap, mau hiburan tersedia. Owh ya yang bawa anak kecil juga disediakan tempat bermain lho! Permainan nya banyak dan pastinya aman. Apalagi kalau OVO sudah terisi saldo yang cukup, pokoknya aman belanja banyak diskonnya. Kapan lagi merasakan Festival Gerakan Warung Nasional yang menyajikan konsep lengkap dalam satu area.
Festival Gerakan Warung Nasional ini adalah festival warung pertama dan terbesar di Indonesia. Terbesar karena Festival Gerakan Warung Nasional ini dihadiri oleh 15.000 pemilik warung, 50.000 pengunjung dan 80+ principals & UMKM. Tujuan diadakannya Festival Gerakan Warung Nasional ini agar menjadi momen apresiasi untuk menginspirasi masyarakat dalam berkolaborasi menumbuhkan warung Indonesia. Dengan perkembangan tekologi dan digital seperti saat ini, warunga akan semakin canggih berkat keberadaan Warung Pintar. Festival Gerakan Warung Nasional ini juga turut didukung oleh Kementerian Perdagangan dan Kementerian Koperasi dan UKM, OVO dan Sahara (Sahabat Usaha Rakyat).
Festival Gerakan Warung Nasional ini diinisiasi oleh Warung Pintar dan Mitra Tokopedia.
Gerakan Warung Nasional ini bertujuan mengapresiasi para pelaku warung yang telah berkontribusi selama puluhan tahun untuk perekonomian Indonesia.
Ini merupakan gerakan inklusif yang mengajak semua stakeholders di ekosistem warung, melipatgandakan dampak bagi sosial ekonomi bagi masyarakat Indonesia.
Gerakan Warung Nasional bertujuan kedepannya dapat menjadi dorongan untuk momen apresiasi dan perayaan yang lebih besar seperti Hari Warung Nasional.
WARUNG PINTAR
Nah.. teman-teman sudah pada tahu belum tentang apa itu warung pintar. Warung pintar adalah perusahaan teknologi yang mentransformasi warung di Indonesia. Warung pintar menyediakan program kepada pemilik warung yang memungkinkan warungnya terus bertumbuh sesuai dengan jenis usahanya.
Mulai dari kemudahan pesan barang, monitor kemajuan usaha, pendampingan dengan berbagai teknologi pendukung usaha, kegiatan komunitas dan edukasi, hingga kesempatan untuk renovasi warungnya. Intinya apapun jenis usahamu, sekarang semua bisa "Tumbuh Bareng Warung".
DAMPAK WARUNG PINTAR
Warung Pintar banyak sekali memberikan dampak positif. Warung Pintar juga mendorong pencapaian SDGs Indonesia melalui :
Perluasan Akses Ekonomi
- Peningkatan pendapatan hingga 41% dari sebelumnya, mendorong kewirausahaan kepada 85% mitra dan menyerap lebih dari 5.000 tenaga kerja.
- 1.500 tenaga kerja produktif terserap menjadi penjaga warung.
- 1 Warung Pintar memberikan dampak sosial ekonomi setidaknya untuk 5 orang.
- Warung Pintar mendukung perempuan untuk menjadi wirausaha, lebih dari 58% mitranya perempuan yang berkontribusi 60% terhadap pendapatan keluarga.
- Dengan mendorong penggunaan Juragan App yang sesuai dengan behavior dan kebutuhan mitra, Warung Pintar mendorong 79,4% operasional warung menjadi lebih efisien.
- 58% Mitra Warung Pintar adalah perempuan, jumlah ini naik 12% dari periode sebelumnya.
- Mitra perempuan Warung Pintar berkontribusi terhadap 60% pendapatan keluarga yang digunakan untuk konsumsi, pendidikan anak, keluarga, dan tabungan.
- Mitra perempuan Warung Pintar memiliki keterlibatan tinggi dalam keputusan berbisnis warung yaitu di angka 7 dari skala 10.
- Warung Pintar mendorong literasi finansial bagi Mitra, 91% telah memiliki setidaknya satu produk finansial. Angka ini lebih besar dari financial inclusion index nasional & global yang masing-masing 42% & 70%.
- Indeks Literasi Finansial Mitra Warung Pintar mencapai 69.4/100, artinya Mitra warung telah menguasai aspek finansial dasar seperti perhitungan risiko dan investasi dasar.
- Pemakaian teknologi yang disediakan Warung Pintar mencapai 80-90% per bulan.
TENTANG WARUNG PINTAR
Didirikan sejak November 2017 oleh: Willson Cuaca (Chairman & Co-Founder), Agung Bezharie Hadinegoro (CEO & Co-Founder), Harya Putra (COO & Co-Founder), Sofian Hadiwijaya (CTO & Co-Founder), Christian Winata (Tribe Leader & Co-Founder)
- Warung Pintar terus membawa semangat perubahan menjadikan Warung Pintar sebagai golden standard untuk bisnis mikro di Indonesia.
- Dengan misi mentransformasi warung di Indonesia, Warung pintar membuka akses bagi pelaku warung di era digital ini, agar dapat ikut bertumbuh untuk ekonomi masa depan. Mulai dari kemudahan pesan barang, monitor pertumbuhan usaha, pendampingan dan kegiatan komunitas hingga kesempatan untuk renovasi warung.
- Kami percaya tulang punggung perekonomian Indonesia terletak pada masyarakat akar rumput. Saat ini Warung Pintar memiliki lebih dari 4.500 warung yang tersebar di Jakarta dan sekitarnya, Banyuwangi dan Surabaya.
- Di Februari 2019, Warung Pintar mengakuisisi Limakilo, startup yang memutuskan rantai distribusi dari petani ke konsumen. Akuisisi ini dilandasi visi melipatgandakan dampak bagi petani dan pemilik warung di Indonesia.
- Warung Pintar meraih pendanaan lebih dari $ 35.5 million dari East Ventures, EV Growth, SMDV, Vertex Ventures, Pavilion Capital, LINE Ventures, Digital Garage, Agaeti, Triputra, OVO.
Nah semoga dengan adanya Festival Gerakan Warung Nasional ini, diharapkan kita semua sadar bahwa warung sangatlah berarti dalam kehidupan kita sehari-hari. Dan semoga semakin banyak warung pintar di Indonesia. Untuk informasi lebih jelas lagi tentang warung pintar silahkan kunjungi
Websitenya Warung pintar
Komentar
Posting Komentar
Terimakasih atas kunjungan anda ke blog saya.
Saya sangat senang jika anda meninggalkan pesan pada postingan ini.
Terimakasih