Pada umumnya protein sangat penting bagi tumbuh kembang anak, pembentukan otot dan pencegahan berbagai penyakit.
Namun pada faktanya 37% penduduk Indonesia masih kekurangan asupan protein.
Sepertiga Penduduk Indonesia masih kurang asupan protein. Masyarakat Indonesia lebih memprioritaskan kebutuhan lain dibanding memenuhi asupan protein. Fakta membuktikan :
- Masyarakat Indonesia lebih banyak belanja makanan dan minuman serta rokok dibanding belanja pangan protein.
- Pola belanja tersebut mengakibatkan banyak penduduk Indonesia kurang komsumsi buah, sayur dan pangan protein, namun kelebihan pangan karbohidrat dan lemak.
Dalam kesempatan acara parenting Nutrilite Amway selaku pembicara adalah Profesor Hardinsyah,MS.phD, Ketua Umum Perhimpunan Pakar Gizi dan Pangan Indonesia yang juga merupakan Guru Besar Ilmu Gizi di Institut Pertanian Bogor ini memaparkan tentang pentingnya asupan protein bagi tubuh kita.
Kondisi masih rendahnya kecukupan protein dikalangan masyarakat Indonesia ini menurut Profesor Hardinsyah disebabkan oleh berbagai faktor antara lain masih kurang tepatnya pola komsumsi pangan masyarakat. Belum diprioritaskan pangan protein dalam pengeluaran belanja masyarakat, rendahnya daya beli serta kurangnya pemahaman tentang protein berkualitas.
Kebanyakan masyarakat Indonesia masih menjalani gaya hidup yang berisiko terhadap kekurangan dan kelebihan gizi bahkan rentan mengalami stress dan terpapar polusi. Sebagai contoh pola makan yang kurang beragam, rendah protein dan vitamin mineral sehingga gizi yang diasup tidak lengkap dan tidak seimbang.
Pengeluaran belanja masyarakat Indonesia terhadap pangan protein hanya seperlima dari total belanja pangan, sementara untuk belanja rokok mencapai 12,3%, hal tersebut mengindikasi bahwa rendahnya kualitas asupan protein dan komsumsi pangan masyarakat bukan hanya karena faktor daya beli, ujar Profesor Hardinsyah.
Untuk lebih memastikan makanan yang kita komsumsi telah memenuhi kebutuhan tubuh, maka komsumsi lah makanan dengan gizi yang lengkap dan seimbang.
Kebutuhan tubuh akan protein dan vitamin du bulan puasa ini sangat penting sekali. Ptotein dapat menahan rasa lapar lebih lama. Pretein bisa didapat dari daging sapi, daging ayam, telur dan kacang - kacangan. sedangkan vitamin bisa didapat dari sayuran dan buah.
Banyak makanan berserat membuat tubuh kita sehat dan kuat dan juga menahan rasa lapar lebih lama.
Maka itu kita dianjurkan agar mengkomsumsi makanan beragam jenis agar kebutuhan akan tubuh kita dapat seimbang.
Komsumsi Protein yang tinggi tubuh kita dapat menyimpan protein setiap harinya.
Kelengkapan makanan yang dikomsumsi setiap hari menjadi kunci. Dalam keadaan tertentu seperti polusi, stress, alergi atau mereka yang vegetarian. Komsumsi pangan hariannya perlu dilengkapi dengan suplemen yang sesuai.
Setiap jenis protein mengandung komposisi asam amino yang berbeda. Sementara itu tubuh membutuhkan 9-11 asam amino esensial yang tidak bisa diproduksi oleh tubuh.
Oleh karena itu kualitas asupan protein masyarakat dapat diperbaiki dengan meningkatkan jumlah dan jenis komsumsi pangan protein baik nabati maupun hewani.
Lebih baik lagi bila protein yang rendah lemak jahat , rendah kolesterol dan tinggi serat juga tinggi vitamin dan mineral.
Kebutuhan suplemen untuk mendukung pemenuhan protein tubuh, Amway Indonesia menghadirkan "Nutrilite Hi Protein" yang berbahan dasar kedelai mengandung protein dengan asam amino esensial lengkap.
Untuk varian Nutrilite Hi Protein tertentu dilengkapi dengan vitamin dan mineral.
Nutrilite Hi Protein mengandung rendah lemak dan laktosa, serta bebas kolesterol. Karena itu produk ini dianjurkan untuk dikomsumsi oleh berbagai usia. Mulai anak usia 2 tahun hingga konsumen dewasa tutur Mba Maya Vianti Fibriani, selaku Nutrilite Branc Manager.
Nutrilite Hi Protein tersedia dalam bentuk bubuk, sehingga mudah larut, mudah dikomsumsi untuk mendukung tumbuh kembang anak dan gaya hidup sehat optimal.
Produk ini juga dapat menjadi solusi bagi setiap orang yang ingin menambah asupan protein tubuh tanpa tambahan kalori yang berlebihan.
Produk ini sangat baik dikomsumsi oleh anak - anak dan juga orang dewasa.
Nutrilite protein nya berasal dari kacang - kacangan yang mampu menahan lapar lebih lama, rendah lemak dan rendah kalori.
Sangat cocok bagi yang sedang berdiet.
Mudah didapat, tersedia di toko - toko atau mall terkemuka di Jakarta dan sekitarnya.
Untuk berita tentang perusahaan, kunjungi amway.com atau amway2u.com/id
Media Contact :
Rossy Waworuntu
Head of Communication PT. Amway Indonesia
phone : (021) 57980800
fax : (021) 57980801
Email. : rossy.waworuntu@amway.com
Rabu 07 Juni 2016
tinapurbo@gmail.com
Namun pada faktanya 37% penduduk Indonesia masih kekurangan asupan protein.
Sepertiga Penduduk Indonesia masih kurang asupan protein. Masyarakat Indonesia lebih memprioritaskan kebutuhan lain dibanding memenuhi asupan protein. Fakta membuktikan :
- Masyarakat Indonesia lebih banyak belanja makanan dan minuman serta rokok dibanding belanja pangan protein.
- Pola belanja tersebut mengakibatkan banyak penduduk Indonesia kurang komsumsi buah, sayur dan pangan protein, namun kelebihan pangan karbohidrat dan lemak.
Dalam kesempatan acara parenting Nutrilite Amway selaku pembicara adalah Profesor Hardinsyah,MS.phD, Ketua Umum Perhimpunan Pakar Gizi dan Pangan Indonesia yang juga merupakan Guru Besar Ilmu Gizi di Institut Pertanian Bogor ini memaparkan tentang pentingnya asupan protein bagi tubuh kita.
Kondisi masih rendahnya kecukupan protein dikalangan masyarakat Indonesia ini menurut Profesor Hardinsyah disebabkan oleh berbagai faktor antara lain masih kurang tepatnya pola komsumsi pangan masyarakat. Belum diprioritaskan pangan protein dalam pengeluaran belanja masyarakat, rendahnya daya beli serta kurangnya pemahaman tentang protein berkualitas.
Kebanyakan masyarakat Indonesia masih menjalani gaya hidup yang berisiko terhadap kekurangan dan kelebihan gizi bahkan rentan mengalami stress dan terpapar polusi. Sebagai contoh pola makan yang kurang beragam, rendah protein dan vitamin mineral sehingga gizi yang diasup tidak lengkap dan tidak seimbang.
Pengeluaran belanja masyarakat Indonesia terhadap pangan protein hanya seperlima dari total belanja pangan, sementara untuk belanja rokok mencapai 12,3%, hal tersebut mengindikasi bahwa rendahnya kualitas asupan protein dan komsumsi pangan masyarakat bukan hanya karena faktor daya beli, ujar Profesor Hardinsyah.
Untuk lebih memastikan makanan yang kita komsumsi telah memenuhi kebutuhan tubuh, maka komsumsi lah makanan dengan gizi yang lengkap dan seimbang.
Kebutuhan tubuh akan protein dan vitamin du bulan puasa ini sangat penting sekali. Ptotein dapat menahan rasa lapar lebih lama. Pretein bisa didapat dari daging sapi, daging ayam, telur dan kacang - kacangan. sedangkan vitamin bisa didapat dari sayuran dan buah.
Banyak makanan berserat membuat tubuh kita sehat dan kuat dan juga menahan rasa lapar lebih lama.
Maka itu kita dianjurkan agar mengkomsumsi makanan beragam jenis agar kebutuhan akan tubuh kita dapat seimbang.
Komsumsi Protein yang tinggi tubuh kita dapat menyimpan protein setiap harinya.
Kelengkapan makanan yang dikomsumsi setiap hari menjadi kunci. Dalam keadaan tertentu seperti polusi, stress, alergi atau mereka yang vegetarian. Komsumsi pangan hariannya perlu dilengkapi dengan suplemen yang sesuai.
Setiap jenis protein mengandung komposisi asam amino yang berbeda. Sementara itu tubuh membutuhkan 9-11 asam amino esensial yang tidak bisa diproduksi oleh tubuh.
Oleh karena itu kualitas asupan protein masyarakat dapat diperbaiki dengan meningkatkan jumlah dan jenis komsumsi pangan protein baik nabati maupun hewani.
Lebih baik lagi bila protein yang rendah lemak jahat , rendah kolesterol dan tinggi serat juga tinggi vitamin dan mineral.
Kebutuhan suplemen untuk mendukung pemenuhan protein tubuh, Amway Indonesia menghadirkan "Nutrilite Hi Protein" yang berbahan dasar kedelai mengandung protein dengan asam amino esensial lengkap.
Untuk varian Nutrilite Hi Protein tertentu dilengkapi dengan vitamin dan mineral.
Nutrilite Hi Protein mengandung rendah lemak dan laktosa, serta bebas kolesterol. Karena itu produk ini dianjurkan untuk dikomsumsi oleh berbagai usia. Mulai anak usia 2 tahun hingga konsumen dewasa tutur Mba Maya Vianti Fibriani, selaku Nutrilite Branc Manager.
Nutrilite Hi Protein tersedia dalam bentuk bubuk, sehingga mudah larut, mudah dikomsumsi untuk mendukung tumbuh kembang anak dan gaya hidup sehat optimal.
Produk ini juga dapat menjadi solusi bagi setiap orang yang ingin menambah asupan protein tubuh tanpa tambahan kalori yang berlebihan.
Produk ini sangat baik dikomsumsi oleh anak - anak dan juga orang dewasa.
Nutrilite protein nya berasal dari kacang - kacangan yang mampu menahan lapar lebih lama, rendah lemak dan rendah kalori.
Sangat cocok bagi yang sedang berdiet.
Mudah didapat, tersedia di toko - toko atau mall terkemuka di Jakarta dan sekitarnya.
Untuk berita tentang perusahaan, kunjungi amway.com atau amway2u.com/id
Media Contact :
Rossy Waworuntu
Head of Communication PT. Amway Indonesia
phone : (021) 57980800
fax : (021) 57980801
Email. : rossy.waworuntu@amway.com
Rabu 07 Juni 2016
tinapurbo@gmail.com
Wah, saya baru tahu tentang Nutrilete ini mba.
BalasHapusJadi banyak pilihan nih sekarang.
Iya mba Ety Handayani, skrng sudah banyak pilihan nutrisi protein yang seimbang
Hapusnutrilete ini mahal nggak sih mbak?
BalasHapusKalau untuk produk nutrilite ini memang harganya lumayan mba Amanda Ratih, sesuai deh dengan manfaatnya
Hapus